Senin, 12 Desember 2011

KESALAHAN DALAM HIDUP

Imam Ali berkata:
"Jangan sibukan hati kalian dengan duka cita masa lalu karena kalian akan kehilangan kesiapan untuk masa depan"
Uraian Singkat !
Hanya beberapa orang ditemukan tak memiliki kesalahan dan tak melepaskan beberapa kesempatan dalam hidupnya!
Disini, terdapat dua kelompok manusia, Sebagian menyia-nyiakan waktu lewat penyesalan terhadap masa lalu dan kehilangan sisa-sisa energinya dengan cara ini. Namun, Sebagian lagi menganggap masa lalu telah usai dan melupakannya serta hanya mengambil pelajaran darinya untuk menyusun (Rencana) ke depan dan menggunakan segenap daya dan kekuatan untuk membangun hari ini dan hari esok. Pastilah, mereka akan menang sebagaimana dikatakan Imam Ali dalam hadis di atas.
http://www.facebook.com/pages/R-O-jersey/311758892186262

Minggu, 11 Desember 2011

MANUSIA ZUHUD YANG SEBENARNYA

Nabi saw. Bersabda,

 "Kezuhudan di dunia ini didasarkan pada tiga hal: kurangnya nafsu, bersyukur atas nikmat, dan menghindari hal-hal yang haram" 
 Uraian Singkat :
  Kebanyakan orang keliru memahami masalah kezuhudan dalam Islam serta menganggapnya sebagai pengucilan dan pemisahan diri dari kehidupan masyarakat serta duniawi, dan menyebut orang yang terlibat dalam persaingan diri dari kehidupan sosial serta meninggalkan segala kesenangan duniawi dalam hidup bermasyarakat sebagai orang yang benar-benar zuhud, dan dengan cara demikian menganggapnya (hal-hal dalam kehidupan masyarakat) rencana imperialitis.
Padahal, kezuhudan sejati memiliki gagasan perbaikan masyarakat sebagaimana di simpulkan dalam hadis di atas.

Menghindari perampasan hak orang lain maupun harta-benda tidak sah dan haram, menggunakan kemudahan-kemudahan materi demi maksud-maksud yang masuk akal dan manusiawi (yang merupakan konsep bersyukur yang sebenarnya) , dan menahan hawa nafsu yang jika menenggelamkan manusia akan menjauhkannya dari apa pun selain harta, tahta, dan syahwat.


Jumat, 09 Desember 2011

PASAR DAGANG TERBESAR

IMAM aLI AL hADI BERKATA : "Dunia adalah pasar di mana sebagian beruntung dan sebagian merugi" Uraian Singkat> Dunia ini bkuanlah rumah utama manusia, bukan juga tempat tinggalnya yang abadi. Sebaliknya, dunia adalah rumah dagang besar, kemana manusia dikirim dengan modal-modal besar, termasuk usia hidupnya, kekuatan jasmaninya, bakat-bakat kecerdasan dan kejiwaannya, dalam upaya meraup meraih keuntungan berharga di sana demi kesejahteraan dan kehidupannya yang abadi [di akhirat]. Orang yang giat, rajin, tekun, bekerja keras, dan waspada, sadar akan tipuan-tipuan perdagangan besar ini. Ia tidak rehat barang sejenak dan selalu mencari dan mencoba memilih benda-benda berharga, pernak-pernik abadi, dan nasib cerah bagi diri maupun masyarakatnya dengan menggunakan modal-modal tadi. Ia tidak menghabiskan modalnya di jalan penyimpangan, kerusakan, dan kesia-siaan, serta meninggalkan dunia ini dengan tangan kosong
 http://www.marketiva.com/files/promotions/02_730x130_v1.jpg

SOUND HEART: KESEGARAN ALQUR'AN

SOUND HEART: KESEGARAN ALQUR'AN

KESEGARAN ALQUR'AN

Imam Ali Ridha Berkata:
"Allah tidak membatasi Alquran untuk zaman tertentu, tidak juga untuk kaum tertentu, Sehingga ia selalu baru setiap saat dan segar bagi setiap kaum"

Uraian Singkat.
Imam memberikan jawaban di atas kepada seseorang yang menanyakan mengapa Alqurqn tidak jua menjadi tua setelah berulang kali dikaji, dibaca, dan diterbitkan. Dalam hadis ini, Imam mengutarakan sebuah acuan sarat makna pada kenyataan bahwa Alquran bukan diciptakan oleh dunia materi dan pikiran manusia yang mudah berobah dan bersifat sementara. Maka, debu ketuaan tidak menutupinya seiring berlalunya waktu. Tetapi, Alquran berasal dari ilmu pengetahuan Allah yang Mahabesar, yang keberadaannya abadi selama-lamanya. Semakin dibaca, Alquraan smakin baru dan menarik, dan sungguh inilah salah satu tanda kemukjizatan.